Tapin – Dinas tenaga kerja Tapin bekerjasama dengan PT Bhumi Rantau Energi menggelar pelatihan menjahit dengan sasaran ke desa budimulya, Kamis 23/09 bertempat diaula desa Budimulya.
Menurut Mine Support Operasional PT BRE Joko Bagiono dipilihnya desa budimulya sebagai Program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat PT Bhumi Rantau Energi dikarenakan di desa ini memiliki produksi kain sasirangan sendiri, sehingga dengan adanya pelatihan menjahit nantinya masyarakat dapat memproduksi pakaian jadi.
“Selain memiliki kain sasirangan masyarakat diharapkan dapat membuat pakaian jadi untuk dijual,” Terangnya
Dijelaskannya, Selain melaksanakan pelatihan pihak perusahaan juga memberikan bantuan berupa tujuh unit mesin jahit dan satu unit mesin obras.
“Pelatihan sendiri dilaksanakan selama 10 hari atau 40 jam kerja,” Jelasnya
Sementara itu Kepala Dinas tenaga kerja Tapin Hj Fauziah mengatakan dirinya mengapresiasi pihak perusahaan yang memiliki komitmen untuk meningkatkan keterampilan masyarakat khususnya untuk masyarakat di desa budimulya.
“Saya sangat mengapresiasi upaya perusahaan untuk meningkatkan keterampilan warga dengan pelatihan menjahit,” Jelasnya
Saya berharap kepada perusahaan lainnya agar dapat meniru perusahaan Bhumi Rantau Energi yang dapat menyisihkan dana CSRnya untuk meningkatkan ketrampilan masyarakat melalui pelatihan keterampilan.
” Dengan pelatihan ini nantinya dapat menurunkan angka pengangguran di Tapin,” Ujarnya. (SB02)
