BINUANG, lintasbanua.com – Dalam upaya peningkatan kompetensi petani sawit di Kabupaten Tanah Bumbu, Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) bersama Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang dan Direktorat Jenderal Perkebunan – Kementerian Pertanian menyelenggarakan pelatihan teknis budidaya kelapa sawit. Pelatihan ini menjadi bagian integral dari program pengembangan SDM di sektor perkebunan kelapa sawit.
Pelatihan untuk angkatan I dan angkatan II berjumlah seluruhnya 68 orang petani sawit sesuai data CPCL Dinas Pertanian Kabupaten Tanah Bumbu berlangsung selama 6 hari dari tanggal 7 hingga 12 Juli 2024 di BBPP Binuang.
Peserta dibekali materi tentang kelapa sawit dari hulu hingga hilir antara lain, persiapan lahan, persiapan benih dan benih tanam, persiapan penanaman dan tanam, pemeliharaan tanaman, pengendalian OPT dan kunjungan lapang.
Narasumber materi pengendalian Organisme Penggangu Tanaman (OPT) dari IPB University Ibu Lili Dahliana saat ditemui di ruang kelas menyampaikan semua peserta sangat antusias dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran yang beliau sampaikan, Jumat (12/07/2024).
“Kelapa sawit merupakan komoditi unggulan yang banyak memberikan kontribusi besar terhadap pendapatan petani, namun serangan OPT yang menyerang tanaman tersebut perlu diwaspadai”, ungkap Lili
“OPT dapat menyerang tanaman mulai dari pembibitan hingga tanaman menghasilkan, oleh karena itu kegiatan perlindungan tanaman menjadi faktor kunci dalam menjamin keberhasilan budidaya tanaman kelapa sawit”, ujarnya.
Sementara itu salah seorang peserta bernama Slamet dari Kecamatan Mentewe Kabupaten Tanah Bumbu mengungkapkan bahwa dirinya sangat senang sekali dan bersyukur dapat mengikuti pelatihan yang didanai oleh BPDPKS ini.
“Harapan saya agar pelatihan seperti ini dapat dilanjutkan kembali, karena teman teman peserta lainnya juga sangat ingin kembali kesini dan penyampaian materi oleh narasumber mudah dipahami oleh peserta” pungkas Slamet. (ABS, irfan, arif).
