JAKARTA, lintasbanua.com – Dalam rangka mempertahankan keberlanjutan ketersediaan pangan di Indonesia, Kementerian Pertanian (Kementan) meluncurkan sejumlah program strategis.
Kementan melalui Menteri Pertanian, Amran Sulaiman saat ini sedang melaksanakan berbagai program strategis dalam rangka peningkatan produktivitas padi.
Program-program tersebut dirancang untuk memberikan dukungan yang lebih besar kepada para petani dalam meningkatkan produksi pangan.
Terpisah, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian Dedi Nursyamsi mengajak seluruh insan pertanian agar Meningkatkan produktivitas pertanian.
“Dari yang sebelumnya tanam satu kali, menjadi 3 kali. Dari yang sebelumnya IP 0 menjadi IP 200,” paparnya.
Agar dapat memaksimalkan produktivitas pertanian dan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN), BPPSDMP Kementan melakukan pelantikan jabatan fungsional dan tim kerja lingkup BPPSDMP.
Kegiatan ini dilaksanakan secara daring, yang berpusat di Gedung Kementerian Pertanian, Jakarta pada Selasa (16/04).
Adapun, yang dilantik pada jabatan fungsional yakni sebanyak 24 orang, Serta 13 Ketua Kelompok Substansi – Ketua Tim Kerja. Pejabat Fungsional BBPP Binuang pun turut dilantik pada kegiatan ini, yakni Asri Puspita Wardhani dan Amallia Rosya sebagai Widyaiswara Ahli Muda.
Sementara, Kepala BBPP Binuang, Wahida Annisa Yusuf berharap pejabat yang dilantik agar dapat langsung menyesuaikan tugas jabatannya.
“Semoga dapat lebih memaksimalkan produktivitas pertanian dan menjalankan program strategis Kementan untuk mewujudkan akselerasi produksi pangan,” harapnya.
Selain itu, Wahida berharap pejabat yang dilantik mampu memberikan kerja nyata dan sumbangsih positif.
“Mudah-mudahan dapat memberikan kontribusi nyata untuk kemajuan dan kesejahteraan untuk pangan di Kalimantan,” pungkas Wahida.
AG/ABS/IRF